Itis located at Jl. Jend. Sudirman No.Kav 13, RT.5/RW.3, Senayan, Kec. Kby. Baru, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12190, Indonesia (Rent Office Gedung Bursa Efek Indonesia).It has a total building area of 73.000 m2 and the average floor size of 2.281 m2 (Rent Office Gedung Bursa Efek Indonesia).
Pesepedamelintas di depan gedung bursa efek Indonesia, Jakarta, Kamis (5/5).Peningkatan return Bursa Efek Indonesia yang ditunjukkan oleh indeks harga saham gabungan (IHSG) menjadi yang tertinggi di Asia Pasifik sepanjang 2022.Kenaikan tersebut membuat IHSG menjadi pasar paling atraktif di Asia Pasifik sepanjang 2022. Di peringkat kedua, ada
HARRISSuites fx Sudirman. Hotel di Jakarta Pusat, Jakarta (0,5 km dari Bursa Efek Indonesia) Harris Suites fx Sudirman menawarkan akses langsung ke FX Lifestyle X'enter Mall di Kawasan Pusat Bisnis Sudirman, dengan menyediakan akomodasi berharga baik dengan kolam renang di puncak gedung. Selengkapnya. 8.
15Jan 2018 WIB. Bagikan : Selasar atap Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta Selatan roboh sekitar pukul 12.10 WIB. Dari sejumlah laporan media, sebanyak ratusan orang mengalami luka dari peristiwa tersebut. Hal ini pun sontak meramaikan linimasa media sosial seperti Twitter.
GedungBursa Efek Indonesia (BEI) atau dahulu Bursa Efek Jakarta (BEJ) terletak di kawasan Sudirman Central Business District (SCBD). Kode Pos Bursa Efek Jakarta Adalah 12190, termasuk ke dalam wilayah kelurahan Senayan kecamatan Kebayoran Baru.
PTBursa Efek Indonesia - Indonesia Stock Exchange Gedung Bursa Efek Indonesia Lt. IV Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta Attn.: Head of Listings, Services Sector / Kepala Divisi Penilaian Sektor Jasa PT Bursa Efek Indonesia Subject : Disclosure - Management's Clarification concerning Change of More than 20% in Assets and Liabilities
. - Hari ini 20 tahun lalu, tepatnya 13 September 2000, bom meledak di gedung Bursa Efek Jakarta BEJ. Diberitakan Harian Kompas, Kamis 14/9/2000, sebanyak 10 orang tewas dan 34 orang luka-luka karena bom tersebut. Ada yang tewas di lokasi, ada pula yang di rumah tewas akibat luka bakar, menghirup asap, dan tersengat udara panas. Sejumlah korban tewas itu ditemukan di dalam kendaraan yang terparkir, sebagian lainnya tergeletak di lantai. Dalam kejadian tersebut, tercatat dua mobil terbakar dan sekitar 20 lainnya rusak. Peristiwa tragis yang mengejutkan warga Ibu Kota itu terjadi persis sehari menjelang persidangan Presiden Kedua RI Direktorat Reserse Polda Metro Jaya Senior Superintendent Harry Montolalu memastikan ledakan berasal dari sebuah mobil yang diparkir di lantai P2 yang saat itu dipadati sekitar 400 kendaraan. Baca juga Benarkah Posisi Sujud Bisa Membantu Redakan Sesak Napas? Kondisi saat ledakan Pada hari itu, sejak pukul WIB listrik sering mati. Pemadaman listrik di gedung BEJ terjadi hingga 8 kali. Ledakan terjadi pada WIB di lantai parkir P2 Gedung BEJ, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan. Asap tebal berwarna hitam pekat membumbung dari Gedung BEJ. Kepanikan pun menyergap para karyawan yang berkantor di Gedung BEJ. Mereka berlarian untuk menyelamatkan diri dengan menggunakan tangga darurat, termasuk ibu hamil. Asap hitam pekat juga membubung dari lantai parkir.
BEI Tower 1 merupakan gedung perkantoran untuk disewakan yang berlokasi di kawasan SCBD Sudirman yang merupakan pusat CBD Jakarta. Dua tower BEI telah menjadi landmark di Jakarta selama lebih dari… 20 tahun. BEI Tower 1 adalah salah satu bangunan kelas A tertua di Jakarta dengan pengelolaan yang bagus dan populer di kalangan penyewa lokal dan internasional. Kompleks BEI tentu saja merupakan pusat Bursa Efek Indonesia, dilengkapi dengan beberapa kedai kopi, restoran, fasilitas sholat dan parkir basement. Gedung BEI Tower 1 menawarkan akses langsung ke pusat perbelanjaan Pacific Place Jakarta, serta bangunan komersial dan pemukiman di sekitar SCBD Sudirman. BEI Tower 1 berlokasi di dalam SCBD Sudirman yang merupakan pusat lokasi perkantoran yang paling diminati di Jakarta. SCBD Jakarta memberikan konektivitas yang sangat baik bagi pejalan kaki, akses ke MRT Jakarta melalui stasiun Istora Mandiri dan layanan bus antar SCBD Jakarta yang tidak membebankan biaya. SCBD Jakarta adalah kawasan untuk Bursa Efek Indonesia, Pacific Place Mall, dan sejumlah gedung terkemuka lainnya serta restoran dan bar yang cukup ternama di Jakarta. SCBD Jakarta dapat diakses dari area Senopati ke arah Selatan tanpa terpengaruh oleh kebijakan ganjil-genap. Namun, titik masuk utama ke SCBD Jakarta adalah melalui jalan Sudirman dan jalan Gatot Subroto yang aksesnya dapat mudah diaskes oleh mobil pribadi, taksi, serta aplikasi transportasi online. Nama gedung Indonesia Stock Exchange IDX Tower 1 Alamat Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53
Last updated on 6 Juni 2022 Gedung Bursa Efek Indonesia BEI merupakan tiga gedung tinggi pertama yang dibangun di kawasan Sudirman Central Business District, bersama dengan Gedung Artha Graha dan Apartemen Kusuma Chandra awalnya Casabella, tepatnya di lot 2. Gedung kembar dengan ketinggian 140 meter dan 32 lantai ini dirancang oleh Brennan Beer Gorman sekarang BBGM bersama dengan konsorsia konsultan lokal dari Arkonin, Atelier 6 dan Encona Engineering. Dengan luas lantai total 205 ribu meter persegi, Gedung BEI disorot karena peran ekonominya. Sebelum 1995, Bursa Efek Jakarta BEJ berkantor di Jalan Medan Merdeka Selatan. Pada tanggal 15 Juni 1992, BEJ menandatangani kesepakatan dengan Danareksa Jakarta Internasional, sebuah patungan Danareksa dan Jakarta International Hotel & Development, yang akan membangun Gedung BEJ. Peletakan batu pertama pun terjadi tiga hari kemudian, dihadiri beberapa pejabat penting. Brennan Beer Gorman terpilih untuk merancang Gedung BEJ setelah mengalahkan tim arsitek dari Australia, Hong Kong dan Jepang dalam sebuah sayembara rancang bangun Gedung BEJ. Baru pada awal Januari 1993, pembangunan tahap pertama Gedung BEJ dimulai, terdiri dari sebuah gedung berlantai 32 140 m dan podium 4 lantai yang berfungsi sebagai lantai bursa, dibangun oleh Duta Graha Indah. Pembangunan kantor BEJ tahap pertama tutup atap pada bulan Agustus 1994, dan Gedung BEJ tahap pertama sudah jadi pada sekitar 1995. Bursa Efek Jakarta resmi pindah ke gedung baru ini sejak 22 Mei 1995, yang juga mengakhiri era perdagangan saham manual. BEJ mulai memanfaatkan sistem perdagangan saham tak berwujud bernama JATS Jakarta Automated Trading System dari gedung ini. Setelah operasional selama 5 bulan, penggunaan Gedung BEJ diresmikan Presiden Soeharto pada 3 Oktober 1995, dan di penghujung tahun 1997, kembarannya, dibangun oleh Ssangyong Engineering & Construction A13, telah selesai dibangun. Bom Gedung BEJ, September 2000 Gedung Bursa Efek Indonesia menjadi sasaran bom mobil saat Indonesia dilanda gelombang tindak pidana terorisme pada tahun 1998-2002. Pada siang tanggal 13 September 2000, sebuah mobil Toyota Corona Mark II yang menyimpan bom TNT dan RDX meledak di lantai basement 2 gedung yang digunakan sebagai parkir mobil, menewaskan 10 orang dan melukai 34 lainnya. Motifnya dilandasi oleh keserakahan mengambil untung di balik labilnya pasar keuangan Indonesia saat itu. Kerusakan pada bangunan tergolong ringan; lantai P2 dan P1 alias basement parkir rusak berat. Tetapi efek psikologis dari peristiwa ini sangat berat; saat itu, IHSG anjlok 9 poin lebih dari 451 ke 442, kantor-kantor di gedung BEJ tutup dan perdagangan saham dihentikan hingga 18 September 2000. Selama 15 sampai 17 September 2000, lantai basement parkir diperbaiki Dalang dan perakit bom, yang terdiri dari pemilik bengkel eks kombatan GAM hingga desertir TNI-AD dan Kopassus, diringkus polisi beberapa minggu berselang. Pemilik bengkel bebas; sementara kedua desertir TNI-AD dihukum penjara seumur hidup. Tower 2 yang mezaninnya rontok pada 2018. Foto oleh DBG, CC-BY-SA Runtuhnya Mezanin BEI II, 15 Januari 2018 Gedung Bursa Efek Indonesia kembali menjadi sorotan media saat mezanin lantai 2 gedung BEI II, selesai dibangun 1997, tiba-tiba rontok pada siang 15 Januari 2018. Kejadian tersebut menyebabkan 77 korban terluka, mayoritas patah tulang. Sayangnya, penyebab pasti dari peristiwa ini tidak dijelaskan. Profil gedung Gedung rancangan Brennan Beer Gorman ini diklaim oleh pemilik gedung “siap untuk menyongsong globalisasi abad ke-21,” dengan konsep sebagai gedung dengan sentuhan profesional pribadi dan menjadi tetenger Jalan Sudirman. Berlokasi dekat dengan Jembatan Semanggi, Gedung BEI bisa diakses dari Jalan Gatot Subroto, Jenderal Sudirman maupun Senopati. Tower 1 BEI yang dibangun pemborong lokal. Foto oleh DBG, CC-BY-SA Gedung Bursa Efek Indonesia dilapisi polesan kaca perak abu-abu, aluminium berwarna abu arang, dan granit impor Kanada dan Spanyol memberi kesan megah, apik, tenang berwibawa. Indonesia Design saat masih berbahasa nasional mengklaim bahwa Brennan Beer Gorman merancang Gedung BEI dengan memadukan arsitektur modern dengan ciri khas Indonesia, dimana ciri Indonesia, Indonesia Design berspekulasi, terilhami dari keagungan Candi Prambanan. Setiap tower Gedung BEI memiliki bentuk segi lima yang terbentuk dari tiga segitiga yang bisa menjebak pemandangan orang kita-kita, menciptakan penampilan multidimensi yang luwes. Majalah Indonesia Design menyebutnya “ibarat permainan segitiga berlian.” Sistem inilah yang juga menyediakan efisiensi ruangan tiada tara. Citra gedung dengan luas lantai 205 ribu meter persegi tersebut semakin terdongkrak oleh layanan internet berpita lebar dan serat optik, yang membuktikan bahwa gedung BEI merupakan bangunan yang siap abad 21. Secara interior publik, gedung BEI dirancang sangat apik bila dibanding kantor lamanya di Medan Merdeka Selatan. Dirancang oleh tim arsitek dari Space/Management Programs dari Chicago AS, lantai bursa dilapisi kayu dengan lapisan vinyl, berpendingin dan berundak untuk memaksimalkan kenyamanan pialang saham yang bekerja di lantai bursa. Hal ini mengingat perhitungan akan semakin besarnya jumlah pedagang saham di Indonesia. Inovasi lain yang diperkenalkan lantai bursa BEI yang baru adalah perdagangan sahamnya sudah berlangsung secara elektronik. Sayangnya, usia lantai bursa tersebut berlangsung singkat, dari Mei 1995 hingga 31 Agustus 2010, sebagai akibat dari kemajuan teknologi perdagangan pasar modal. Kini, lantai bursa beralih fungsi menjadi museum dan pusat penerangan investasi. SGPC menambahkan kata “Gedung” untuk memecah keambiguan antara tenant utama Bursa Efek Indonesia dengan bangunan yang menjadi kantor pusat mereka. Data dan fakta Nama lamaGedung BEJGedung Bursa Efek JakartaAlamatJalan Jenderal Sudirman Kav. 52-53 Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, JakartaJumlah menara2ArsitekBrennan Beer Gorman arsitek utamaEncona Engineering konsorsia, architect of recordAtelier 6 konsorsia, architect of recordArkonin konsorsia, architect of recordPemborong menara 1Duta Graha IndahPemborong menara 2Ssangyong Engineering & ConstructionLama pembangunan menara 1Januari 1993 – Mei 1995Lama pembangunan menara 2Januari 1996 – September 1997Jumlah lantai kedua menara32 lantai2 basementTinggi gedung kedua menara141 meterBiaya pembangunan menara 2Rp 197 milyar 1996Rp 1,5 triliun inflasi 2020Referensi Atelier 6; Arkonin; Real Estate Weekly 6/1/1993; Ssangyong C&E 2004; Indonesia Design Vol. 4 18 Referensi Umum Arsitektur dan sejarah pembangunan Garinsia Muslim; Puji Irwanto 1992. “Menanti Gedung Yang Modern”. Warta Ekonomi, 22 Juni 1992, hal. 77“Construction Commences on Jakarta Stock Exchange“. Real Estate Weekly via The Free Library, 6 Januari 1993 arsipHerman Syahara 1994. “Cor Akhir Jakarta Stock Exchange”. Majalah Properti Indonesia No. 8, September 1994, hal. 11NA 1995. “Perdagangan Secara Manual di BEJ Berakhir”. Merdeka, 20 Mei 1995gun 1995. “Dibiayai Masyarakat, Kawasan Niaga Terpadu Sudirman, Jakarta”. KOMPAS, 2 Oktober resmi Gedung BEI pdf, diakses 20 Maret 2020. arsip 2020, arsip 2004Presentasi Resmi Kementerian PUPR, 15 Januari 2018, diakses 8 Juli 2020. arsipADVERTORIAL 2000. “Gedung Bursa Efek Jakarta Perkantoran Abad Ke-21 di Pusat Bisnis Jakarta”. KOMPAS, 30 Agustus 2000, hal. 30Hadi Prasojo 1997. “Sewa Masih Ada Harapan”. Majalah Properti Indonesia No. 47, Desember 1997. Hal. 22-23. Kutipan “Sampai akhir tahun ini 1997, red saja….. Dua diantaranya adalah Gedung Bursa Efek Jakarta II di Sudirman CBD dan Menara Sentral Senayan I.”Arsip web Atelier 6, diarsip 2 Maret 2009Arsip web Arkonin, diarsip 26 Februari 2005Dian Ihsan Siregar 2018. “Tower II BEI Dibangun Kontraktor Dari Korsel“. Medcom, 16 Januari 2018. Diakses 8 Juli 2020. arsipArsip web Ssangyong Construction & Engineering, diarsip 28 Juni 2004Akhmad Supriyatna; Garinsia Muslim 1992. “Agar Kesehatan Pialang Terjaga”. Warta Ekonomi, 5 Oktober 1992, hal 34-35Rheza Andhika Pamungkas 2010. “BEI Trading Floor Dihapus Hari Ini!” Okezone, 31 Agustus 2010. Diakses 19 September 2020. arsipFoto lantai perdagangan saham oleh ANTARA, 31 Agustus 2010. Diakses 19 September 2020. arsipros 2007. “Menjaga Citra Perkantoran Terbaik Jakarta Stock Exchange Building”. Indonesia Design No. 18, Vol. 4, 2007. Hal. 52-55 Peristiwa 13 September 2000 Liputan 6 SCTV Nina Waskito 2000. “Bursa Efek Jakarta luluh lantak dibom“. Liputan 6 SCTV, 13 September 2000. Diakses 8 Juli 2020. arsipMoro Sudiharjo & Zakaria 2000. “Perkantoran di Gedung BEJ Diliburkan“. Liputan 6 SCTV, 14 September 2000. Diakses 8 Juli 2020. arsipOlivia Rosalia & Dwi Nindyas 2000. “Gedung BEJ Mulai Diperbaiki“. Liputan 6 SCTV, 15 September 2000. Diakses 8 Juli 2020. arsipTris Wijayanto & Amar Sudjarwadi 2000. “Gedung BEJ Sudah Diperbaiki“. Liputan 6 SCTV, 17 September 2000. Diakses 8 Juli 2020. arsipChadijah Mastura & Julianus 2000. “Karyawan BEJ Masih Trauma Bom“. Liputan 6 SCTV, 19 September 2000. Diakses 8 Juli 2020. arsipOlivia Rosalia & Effendi 2000. “Doa untuk Korban Bom BEJ“. Liputan 6 SCTV, 22 September 2000. Diakses 8 Juli 2020. arsipNina Waskito & Budi Sukma 2000. “Polisi Sudah Menangkap 27 Pelaku Pengeboman“. Liputan 6 SCTV, 26 September 2000. Diakses 8 Juli 2020. arsipLiputan 6 SCTV 2000. “Dipastikan, Anggota Kopassus dan Kostrad Terlibat Pengeboman BEJ“. Liputan 6 SCTV, 4 November 2000. Diakses 8 Juli 2020. arsipNina Waskito dan Dwi Guntoro 2000. “Tergiur Lima Juta Rupiah, BEJ Diledakkan“. Liputan 6 SCTV, 9 November 2000. Diakses 8 Juli 2020. arsipNafiysul Qodar 2019. “Tragedi Bom BEJ dan Keterlibatan Oknum Prajurit Pasukan Elite 19 Tahun Lalu“. Liputan 6 SCTV, 13 September 2019. Diakses 8 Juli 2020. arsip Lokasi
Indonesia Stock Exchange IDX Social Media ** **Disclaimer List of IDX Services IDX Representative Offices 1. ACEH Jl. T. Imeum Lueng Bata No. 83-84, Banda Aceh, 23247 2. BALI Jl. Cok Agung Tresna No. 163 Renon - Denpasar, 80239 3. BANGKA BELITUNG Ruko NIAGA CENTER Blok G Jl. Jenderal Sudirman, Kelurahan Pasar Padi, Kec. Girimaya, Pangkalpinang, Bangka Belitung, 33142 4. BANTEN Jl. Veteran no 39-40, Kel. Cipare, Kec. Serang - Banten, 42117 5. BENGKULU Jl. Asahan, No. 18 Kel. Padang Harapan, Kec. Gading Cempaka Bengkulu, 38225 6. DKI JAKARTA Gd. Bursa Efek Indonesia, Tower 2, Lantai GF, Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53 Jakarta Selatan, 12190 7. JAMBI Jl. Kolonel Abun Jani dan 11B, Kel. Selamat Kec. Telanaipura, Jambi 8. WEST JAVA Gedung Bursa Efek Indonesia, Lantai 1, Jl. PH. H. Mustofa No. 33 Bandung, Jawa Barat 9. CENTRAL JAVA 1 Jl. Jendral sudirman 259, Semarang 10. CENTRAL JAVA 2 Gedung Graha Prioritas Lantai 1 dan 2, Jl. Slamet Riyadi No. 302-304 Solo - Surakarta 57141 Telephone 0271 745 2818Fax 0271 745 2442E-mail [email protected] 11. EAST JAVA Jalan Kusuma Bangsa No. 19, Surabaya, 60272 Telephone 031 534-0888Fax 031 534-2888E-mail [email protected] 12. WEST KALIMANTAN Komplek Perkantoran Central Perdana Blok A2-A3, Jl. Perdana - Kota Pontianak, Kalimantan Barat, 78124 Telephone 0561 734 112 Fax 0561 810 2257 E-mail [email protected] 13. SOUTH KALIMANTAN Jl. Ahmad Yani Km 5, RT. 003/RW. 001 Pemurus Baru, Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan 70248 Telephone 0511 325 - 6985Fax 0511 326 - 4079E-mail [email protected] 14. CENTRAL KALIMANTAN Jl. RTA Milono Km 2,5, Kel. Menteng Kec. Jekan Raya, Palangka Raya 73111 Telephone 0536 421 5122Fax 0536 425 0575E-mail [email protected] 15. EAST KALIMANTAN Jl. Jend. Sudirman No. 33, Balikpapan, Kalimantan Timur Telephone 0542 421-555Fax 0542 424-333E-mail [email protected] 16. KEPULAUAN RIAU Komplek Mahkota Raya Blok A, No. 11, Jl. Raja H. Fisabillilah - Batam Center, Batam, 29456 - Kepulauan Riau Telephone 0778 748-3348 Fax 0778 748-3349 E-mail [email protected] 17. LAMPUNG Jl. Jend. Sudirman No. 5D, Bandar Lampung, 35118 18. MALUKU Jl. Philip Latuhamahina No. 16, Kel. Honipopu Kec. Sirimau, RT. 001/RW. 003, Ambon, Maluku 19. NUSA TENGGARA BARAT Jl. Pejanggik No 47 C, Mataram, Nusa Tenggara Barat Telephone 0370 750 5383 Fax 0370 750 6529 E-mail protected] 20. NUSA TENGGARA TIMUR Jl. WJ Lalamentik Blok 01 No. 01, Kupang 85111 21. PAPUA Komplek Perkantoran Ardipura No. 3, Jl. Ardipura Polimak Jayapura - Papua 22. RIAU Sudirman Business Central Blok B1, Kel. Tangkerang Selatan, Kec. Bukit Raya, Pekanbaru, Riau Telephone 0761 848-414/ 0761 839 529 Fax 0761 849-456 E-mail [email protected] 23. SOUTH SULAWESI Jl. Pettarani No. 9, Kelurahan Sinri Jala, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulawesi Selatan Telephone 0411 891-0124 Fax 0411 891-0125 E-mail [email protected] 24. CENTRAL SULAWESI Jl. Jend. Sudirman No. 1, Ruko Petak 05, Transmart Galara Mall, Lolu Utara, Palu, Sulawesi Tengah, 94235 25. SOUTHEAST SULAWESI Jl. Ahmad Yani 12 A, Kelurahan Pondambea, Kecamatan Kadia, Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara, 93117 Telephone 0401 3131266 Fax 0401 3131267 E-mail [email protected] 26. NORTH SULAWESI Ruko Mega Bright Blok 1E1 No. 3 Kawasan Mega Mas Jl. Piere Tendean Kota Manado 95111 Telephone 0431 888 1166 Fax 0431 888 1284 E-mail [email protected] 27. WEST SUMATERA Jl. Ujung Gurun No. 154B, Ujung Gurun, Padang Barat, Sumatera Barat, 25114 Telephone 0751 811-330 Fax 0751 811-340 E-mail [email protected] 28. SOUTH SUMATERA Jl. Jend. Sudirman No. 36 B, RT 021 RW 007 Kel. Sekip Jaya, Kec. Kemuning, Palembang, South Sumatera Telephone 0711 564 9257 / 0711 564 9259 E-mail [email protected] 29. NORTH SUMATERA Jl. Ir. H. Juanda Baru No A5-A6, Medan, Sumatera Utara Telephone 061 4290 6297 Fax 061 4290 6297 E-mail [email protected] 30. YOGYAKARTA Jl. P. Mangkubumi No. 84, Yogyakarta 55232 Telephone 0274 587-457 E-mail [email protected] IDX Investment Gallery
› Ekonomi›Bursa Dalami Laporan Keuangan ... Bursa Efek Indonesia berencana memanggil manajemen PT Waskita Karya Tbk untuk menelaah laporan keuangan dan kondisi operasional perseroan. Laporan keuangan BUMN karya itu dinilai tidak sesuai dengan kondisi di lapangan. Oleh ANASTASIA JOICE TAURIS SANTI 2 menit baca KOMPAS/PRIYOMBODOKaryawan melintas di lantai bursa di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat 19/5/2023. JAKARTA, KOMPAS — Bursa Efek Indonesia memanggil manajemen PT Waskita Karya Persero Tbk untuk meminta penjelasan tentang rencana restrukturisasi, penelaahan atas laporan keuangan, serta penelaahan atas kondisi operasional perseroan.”Berdasarkan pemantauan kami, PT Waskita Karya Persero Tbk telah menyampaikan laporan keuangan tahunan per 31 Desember 2022 dan laporan keuangan interim per 31 Maret 2023 yang menunjukkan kondisi rugi tahun berjalan serta membukukan arus kas operasi negatif,” kata Direktur Penilaian Perusahaan Bursa Efek Indonesia BEI I Gede Nyoman Yetna, di Jakarta, Rabu 7/6/2023. Sebelumnya, Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, masalah tata kelola pada PT Waskita Karya Tbk dan PT Wijaya Karya Tbk adalah laporan keuangan yang tidak sesuai dengan kondisi di ini Waskita Karya sedang dalam proses restrukturisasi kewajiban keuangan kepada seluruh kreditor perbankan dan obligasinya melalui review Master Restructuring menambahkan, saat ini Waskita Karya sedang dalam proses restrukturisasi kewajiban keuangan kepada seluruh kreditur perbankan dan obligasinya melalui review Master Restructuring Agreement. Langkah itu diharapkan berdampak pada pemenuhan pembayaran kewajiban keterbukaan informasi yang disampaikan, Waskita Karya akan menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Obligasi Berkelanjutan II Waskita Karya Tahap II Tahun 2018 dan Obligasi Berkelanjutan III Waskita Karya Tahap III Tahun 2018 pada 14 Juni Juga Pendapatan Naik, Waskita Karya Tetap MerugiKOMPAS/AGUS SUSANTOPengendaran melewati tempat peristirahatan Jalan Tol Pejagan-Pemalang Km 294 di Suradadi, Tegal, Jawa Tengah, Minggu 11/9/2022. PT Waskita Karya Tbk melepas dua ruas Tol Trans-Jawa, yakni Tol Kanci-Pejagan dan Pejagan-Pemalang, yang panjangnya 94 kilometer kepada Indonesia Investment Authority INA. ”Bursa meminta kepada semua pihak untuk selalu memantau setiap penyampaian keterbukaan informasi yang disampaikan oleh perseroan, termasuk tanggapan perseroan atas permintaan penjelasan Bursa, sebagai bagian dari monitoring dan tindak lanjut yang dilakukan Bursa,” kata itu, Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Mahendra Vijaya mengatakan, Wijaya Karya selalu mengacu pada ketentuan yang berlaku dalam menyusun laporan persoalan tata kelola tersebut, Kementerian BUMN berencana memberikan penyertaan modal negara PMN untuk Wijaya Karya sebesar Rp 8 triliun. Penyertaan itu merupakan bagian dari PMN kepada BUMN lainnya, seperti PT PLN Pesero, PT Hutama Karya Persero, PT Inka Persero, dan PT Rekayasa penutupan perdagangan, saham Wijaya Karya naik 4,35 persen menjadi Rp 480 per saham. Sementara itu, saham Waskita Karya telah disuspensi oleh BEI sejak 8/5 dengan posisi terakhir Rp 220 per restrukturisasi Rapat Umum Pemegang Obligasi 4 seri obligasi dengan total nilai Rp 2,1 triliun menolak usulan restrukturisasi PT Waskita Beton Precast Secretary Waskita Beton Precast Fandy Dewanto dalam keterangan kepada BEI menyampaikan, rapat umum pemegang obligasi yang dilaksanakan pada Rabu 31/5 tidak menyetujui usulan Waskita Beton Precast untuk restrukturisasi. Ada empat seri obligasi yang hendak direstrukturisasi oleh Waskita Beton Juga Waskita Karya Terbitkan Surat Utang Rp 3,9 Triliun EditorMUKHAMAD KURNIAWAN
gedung bursa efek jakarta